Saturday, May 9, 2015

Pre Departure Training (@denpasar, Bali)

The First Week

Sunday, May 3, 2015

Saya tiba di Denpasar sekitar jam 7 pagi WIB (Waktu Indonesia bagian Bali), namun saya masih harus berputar-putar mengantarkan penumpang lain. Yup, saya menggunakan transportasi darat,, travel, untuk membawa saya ke Bali. Sebenarnya saya sudah datang ke Denpasar 1 minggu sebelum AAS opening ceremony yang dilaksanakan tanggal 27 April 2015 di IALF Bali. 

Ini tips yang sangat berguna dari saya: Datanglah 1 minggu sebelum jadwal yang ditentukan agar kalian dapat dengan mudah mendapatkan tempat kost yang dekat dengan IALF. Note: Tips ini hanya berlaku untuk kalian AAS applicant yang dapat EAP selama 6 bulan, karena jika anda adalah 4 month and 9 month EAP students, maka siapkan kaki anda karena anda akan berjalan agak jauh atau anda harus merogoh kocek lebih dalam untuk menyewa motor. Di Bali anda akan sedikit kesulitan untuk mendapatkan angkutan umum. Sewa motor selama 1 hari berkisar antara 40-50 ribu dan sekitar 500-600 ribu untuk 1 bulan.

Tanggal 19 April 2015 saya berangkat dari bandara Juanda, Sidoarjo, menggunakan maskapai Citilink. Pesawat berangkat jam 13.00 WIB dan sampai di bandara Ngurah Rai, Denpasar sekitar jam 15.00 WITA. Waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 45 menit dari Surabaya ke Denpasar.  Jangan lupa waktu di Bali adalah 1 jam lebih cepat daripada di Jawa. Tiket pesawat SUB-DPS sekitar 450-600 ribu tergantung maskapai dan waktu berangkat.

Saya dijemput oleh teman saya (sebaiknya anda punya kenalan teman atau keluarga di Bali untuk memudahkan anda bermobilisasi dan beradaptasi dengan Bali). Teman saya yang mengantar dan membantu saya untuk mengurus semua keperluan saya di Bali. Saya mendapatkkan tempat kost tepat di seberang depan IALF. Tempatnya bersih dan yang pasti deket dengan IAKF sehingga saya tidak perlu dana tambahan untuk transportasi. Satu-satunya yang membuat saya tidak nyaman tentang tempat kost ini adalah tetangga kamar yang preety annoying kind. Pemilik kost ini bernama Pak Ktut, per bulan saya harus membayar 900 ribu untuk sewa kamar dengan fasilitas kasur, meja belajar, lemari, dapur dan kamar mandi dalam. TV? anda harus menambah 30 ribu jika anda ingin membawa TV anda. Anda dapat menemukan beberapa warung halal di sekitar kost ini (untuk yang muslim), mini market, ATM juga ada. Oh ya lokasi kost saya ada di Jl. Raya Sesetan 275, Denpasar selatan.

Ok, saya lanjutkan cerita di tanggal 27 April, ups... It's my birthday! Happy birthday Tommy :)
Saya datang terlambat pada acara pembukaan, tetapi paling tidak saya tidak terlambat pada saat coffee break hehehe.... Setelah acara pembukaan selesai, kami lamjutkan building tour melihat semua fasilitas yang ada di IALF Bali. Tempat ini lebih besar dan luas daripada di IALF Surabaya.   What a great place. Saya bertemu dengan teman-teman lain yang hampir semuanya verasal dari daerah Indonesia Timur seperti NTT, NTB, Sulawesi, Kalimantan dan Papua. Dari Jawa Timur hanya ada 2 orang termasuk saya dri sekitar 22 orang peserta EAP 6 month. Guru kelas saya ada 2, Mark and Nick, both are native speakers.

Minggu ini cukup berat bagi saya karena saya harus beradaptasi dengan cara belajar di sini. A lots of task, tetapi saya juga berusaha mengatasi keterbatasan mata yang saya alami agar dapat mengikuti materi yang di berikan. So far, saya harus lebih giat lagi dan banyak belajar secara mandiri.

Tanggal 1 Mei, Sabtu adalah hari libur. Saya masuk kelas hanya dari hari Senin sampai dengan Jumat, Sabtu Minggu is a holiday. Saya bersama teman-teman pergi ke beberapa tempat wisata di Ubud dan Kuta.We were visited a lot of fascinating place such The Monkey Forest, Gua Gajah, Tegalalang, dan Pandawa Beach seharusnya jadi tujuan terakhir kami, tetapi karena hujan di hari itu tak kunjung mau berhenti, akhitnya kami melanjutkan perjalanan kami ke Kuta Beach and the Beachwalk.

What a great holiday! but... a lot of homework i have to do right now. See you all guys on the next holiday! :)